Senin, 22 September 2014

SUPERMOON

SUPERMOON
Sang Bulan Raksasa

Apakah teman-teman pernah melihat bulan purnama? Bulan yang tampak bundar utuh dan bersinar terang ini ternyata bisa terlihat lebih besar lagi, yaitu waktu terjadi Supermoon. Sebenarnya apa sih gunanya bulan? Mengapa bisa terjadi Supermoon? Dan apa sih Supermoon itu? Yuk, kita simak penjelasan dibawah ini!
Manfaat bulan:
ü      Melambatkan rotasi bumi. Jika tidak ada bulan bumi berputar terlalu cepat.
ü      Menyeimbangkan pasang surutnya air laut.
ü      Melindungi bumi dari hantaman benda langit dengan gaya gravitasinya.
ü      Menyeimbangkan cuaca bumi agar tidak terlalu ekstrim.
ü      Menerangi bumi saat malam. Cahanyanya berasal dari pantulan cahaya matahari.
Proses terjadinya Supermoon
Bahasa ilmiah Supermoon adalah Perigee Moon. Perigee adalah titik terdekat bulan dengan bumi, sedangkan titik terjauhnya disebut Apogee. Sehingga saat bumi berada di titik terdekat dengan bulan disebut dengan Perigee Moon.

Apa itu Supermoon?
Supermoon adalah bulan yang berada pada titik paling dekat dengan bumi sehingga terlihat lebih besar dan lebih terang. Supermoon juga tampak 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang daripada saat bulan berada dititik terjauh dari bumi. Kehadiran Supermoon akan menyebabkan pasang atau naiknya air laut karena tertarik oleh daya gravitasi bulan


Sejarah & prediksi supermoon
Waktu
Jarak bulan ke bumi
15 Januari 1930
356.397 km
20 Januari 1992
356.548 km
7 Februari 2001
356.852 km
19 Maret 2011
356.577 km
23 Juni 2013
356.991 km
14 November 2016
356.511 km
25 November 2034
356.447 km
1 Januari 2257
356.371 km
Catatan:
·         Jarak normal rata-rata bulan ke bumi: 384.403 km
·         Jarak terdekat rata-rata : 360.000 km
·         Jarak terjauh rata-rata bulan ke bumi : 405.000 km

Jika teman-teman ingin melihat Supermoon lebih jelas, kalian dapat pergi ke pusat astronomi. Disana ada teleskop khusus untuk mengamati fenomena antariksa. Berikut adalah pusat astronomi di Indonesia!

*      Observatorium Bosscha
( Jalan Teropong Bintang Cikahuripan Lembang, Jawa Barat | 022-2786001 )
Bosscha adalah tempat peneropongan bintang pertama di Indonesia yang dibangun oleh perhimpunan Bintang Hindia Belanda. Kini, Bosscha dikelola olah Institut Teknologi Bandung. Bosscha biasanya buka setiap hari pada pukul 09.00 sampai 15.00. Hari Minggu, Senin dan libur nasional tutup. Bosscha juga tutup kalau cuacanya buruk.

*      Planetarium Taman Ismail Marzuki
( Jalan Cikini Raya Nomor 73, Jakarta Pusat | 021-2305146 )
Planetarium TIM dioperasikan pada 1986. Pengunjung dapat menonton film tentang dunia antariksa. Layarnya bebrentuk setengah lingkaran sehingga penonton seolah-olah berada di pesawat luar angkasa. Planetarium buka setiap hari pada pukul 09.30 sampai 17.30. Hari Senin dan libur nasional tutup, jika sedang ada fenomena alam besar seperti gerhana atau hujan meteor, planetarium menyediakan teleskop bagi pengunjung.

*      Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
( Taman Mini Indonesia Indah | 021-4801488 )
PP IPTEK dirintis oleh BJ Habibie pada 1984. Gedungnya terdiri dari 3 lantai dengan lebih dari 300 alat peraga. Ada antariksa, lingkungan, energi, listrik, magnet, mekanika, trasnportasi, penyakit dan lainnya. PP IPTEK buka setiap hari pukul 08.30 sampai 16.30. Sama seperi Planetarium, teleskopnya baru akan tersedia jika ada fenomena alam khusus.


Penulis: Riska Nur Handayani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar